Sabtu, 25 Maret 2017

Si Kucing Usil

Halo perkenalkan nama aku Ameng,  aku lahir di rumah pak rete pada 25 Desember 2015 (Pasti kalian tau dong umur aku berapa hehe). Aku adalah anak dari mama Tikus yang udah pergi ninggalin aku😩😩. Untung aku punya temen baik yaitu cicak dan kecoa yang slalu banyak nemenin aku. Dimana aja aku pergi pasti aku ketemu mereka. Hobi aku main sama cicak dan kocea.  Mereka sangat lucu dan menggemaskan, apalagi kalo lagi lari-lari. Tapi kadang aku suka khilaf saking asyiknya main sampe bikin sahabat ku ini tewas ditangan aku sendiri 😭😭, maafin aku ya sahabat. Tapi aku punya banyak sahabat jenis mereka, karena aku bisa bicara bahasa mereka,  jadi mereka mau berteman dengan aku. Aku juga suka main lomba lari dengan pemilikku di rumah. Tapi pemilik aku ga jago dia selalu kalah dengan aku. Kamu tau ga kenapa?  Karena aku punya trik supaya menang, penasaran yaaa. Trik aku gampang kok cukup gigit kakinya aja jadi aku menang deh hehehe (jangan ditiru ya temen-temen). Aku tuh tidurnya dibangku spesial kesayangan yang ada di ruang tamu.  Saat aku lelah aku ga akan membiarkan orang rumah aku duduk disitu hehehe. Tapi kadang aku suka dimarahin,  katanya aku ga boleh egois dan harus berbagi lahan. Ini dia sedikit cerita tentang aku.  Yups aku adalah Ameng kucing menggemaskan berumur 1thn. Bye gaes aku takut kalian jadi terlena dengan ku dan jadi ingin bertemu dengan ku 😁😁

Minggu, 19 Juni 2016

Bunnies

It's such a cute photo.
Saya memilih gambar ini karena saya menyukai kelinci dan kelinci ini sama seperti kelinci saya di rumah yang bernama buni.

Poster ILM Save Permainan Tradisional


Work Plant:
1. Untuk apa menyampaikan?
Jawab: saya ingin mengingatkan kembali kepada seluruh masyarakat Indonesia akan permainan tradisional yang dulu menjadi permainan andalan bagi anak-anak, tapi sekarang sudah mulai dilupakan.
2. Siapa target audiens?
Jawab: seluruh masyarakat mulai dari anak kecil hingga orang dewasa khususnya kelahiran era 80-90an agar ikut melestarikan dengan mengajarkan permainan  tradisional kepada anak-anak mereka agar permainan tradisional tidak punah dan terlupakan.
3. Bagaimana cara menyampaikan pesan?
Jawab: Dengan sosialisasi menggunakan sosial media yang ada saat ini, karena sosial media mempunyai pengaruh yang besar
4. Harapan setelah menyampaikan pesan?
Jawab: Agar anak-anak saat ini tetap merasakan keseruan bermain menggunakan permainan tradisional tidak terfokus pada penggunaan smartphone saja

Rencana Pembuatan Event Menarik



Festival Permainan Tradisional

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Di era globalisasi saat in sering kali kita melupakan-melupakan permainan tradisional yang sudah terkikis oleh perkembangan zaman. Banyak anak-anak muda khususnya anak kecil saat ini yang sudah tidak perduli dengan permainan tradisional dan lebih memilih bermain games dengan menggunakan smartphone. Untuk itu kami membuat acara ini agar anak muda saat ini leih peduli dengan permainan tradisional seperti kelereng, congklak,  bentengan, gobak sodor, bekel, enggrang, cublek sueng, dll.
Festival ini juga membuka perlombaan bagi semua usia. Dengan mengusung tema “Lestarikan Alam Hargai Budaya Bangsa” agar baik kalangan tua dan kalangan muda tetap mengingat dan melestarikan budaya bangsa jangan sampai permainan tradisional mulai ditinggalkan.

B. Tujuan Kegiatan

Adapun tujuan kegiatan dilaksanakannya acara ini adalah :

1. Untuk mendekatkan diri kepada masyarakat.
2. Supaya masyarakat bisa menjaga permainan tradisional tetap ada
3. Sebagai sarana hiburan masyarakat.


II. ISI PROPOSAL

A. Tema

Dalam kegiatan kali ini thema yang akan kami angkat adalah “Lestarikan Alam, Hargai Budaya Bangsa” yang memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap permainan-permainan tradisional.

B. Macam-macam Kegiatan

Adapun kegiatan yang akan kami laksanakan yaitu :
1.      Lomba-lomba Permainan Tradisional seperti kelereng, congklak,  bentengan, gobak sodor, bekel, enggrang, cublek sueng, dll.
2.      Pentas seni tradisional
3.      Memperlihatkan keunikan permainan tradisional

C. Peserta

Peserta kali ini seluruh masyarkat Indonesia

D. Peralatan yang Dibutuhkan

1. Panggung
2. Microfon
3. Speaker/pengeras suara
4. Alat-alat untuk permainan tradisional
5. Spanduk

E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan

Adapun waktu dan tempat pelaksanaan adalah :
Tanggal           : 1 – 14 Agustus 2016
Waktu             : 07.00 WIB –14.00 WIB
Tempat            : Taman Lapangan Banteng
Jl. Lapangan Banteng Barat, Kelurahan Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta    Pusat
           

III. SUSUNAN ACARA

1. 07.00-07.40: Resgistrasi
2. 07.40-08.15: Pembukaan sekaligus meremiskan perlombaan tersebut
3. 08.15-10.00: Kesenian daerah
4. 10.00-14.00 : Perlombaan

IV. SUSUNAN KEPANITIAN

Pelindung: Drs. Sahid S.Sos, MA
Pengarah: Kurniawati MM, M.Si
Penanggung Jawab: Kevin Lim Akbar
Ketua Panitia: Adinda Catur Nurrahma
Sekretaris: Clarasati
Bendahara: Wanira
Seksi acara: Angga Perdana
Seksi Dana Usaha: Dino Firmansyah
Seksi Humas: Mayang
Seksi Keamanan: Fikri Husein
Seksi Dokumentasi: Juwanda Arya Mangkunegoro
Seksi peralatan: Surya Pratama

V. ANGGARAN DANA

Dalam kegiatan kali ini, ada beberapa anggaran dana yang didapat maupun yang dikeluarkan agar acara tersebut bisa berjalan dengan baik.
Kegiatan ini diperoleh dari dana:
1. Dana sponsor Indosat: Rp 30.000.000,-
2. Dana Sponsor Telkomsel: Rp 40.000.000,-
3. Dana sponsor Pocari Sweat: Rp 60.000.000.000,-

Biaya pengeluaran:
1. Penyewaan Panggung: Rp. 5.000.000,-
2. Penyewaan Alat Musik: Rp. 10.000.000,-
3. Biaya Penataan Panggung: Rp. 1.000.000,-
4. Spanduk: Rp. 1.000.000,-
5. Pengisi acara: Rp. 60.000.000,-
6. Pemenang: Rp. 40.000.000,-
7. Lain-lain: Rp. 25.000.000,-

Minggu, 17 April 2016

Tugas UTS MPR Cetak : Isu Lemak Babi Pada Produk Luwak White Coffee


Pada tahun 2013 banyak info beredar bahwa Luwak White Coffe mengandung kandungan babi. Apalagi pesan tersebut beredar secara masal melalui BlackBerry Mesengger (BBM), yang menyatakan Luwak White Koffie mengandung E471 (kode kandungan babi).

Namun pesan tersebut langsung dibantah oleh BPOM. Bantahan tersebut disampaikan oleh Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI Lucky S Slamet. Menurutnya, kode E471 adalah kode bahan tambahan pangan yang dibolehkan oleh BPOM. Bahan tambahan pangan itu, lanjutnya, berasal dari tanaman dan hewan.
Kode E sendiri merupakan standar internasional untuk aditif dalam produk pangan, yang bisa berupa bahan pewarna, pengawet, pengasam, pemanis, penstabil, pengemulsi, maupun senyawa antioksidan.

Sementara itu, emulsifier E471 dalam Luwak White Koffie digunakan dalam krimer yang menjadi salah satu komposisinya. Kandungan emulsifier E471 dalam krimer di Luwak White Koffie dibuat dari bahan lemak nabati. Krimer tersebut juga sudah berstandar halal.
 
Luwak White Koffie juga memiliki dua sertifikasi halal dari MUI Jawa Tengah. Salah satu nomor sertifikasi halalnya adalah, 15124000400806 . Pesan berantai melalui BlackBerry Mesengger (BBM) tidak benar dan hanya isu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan. BPOM memastikan bahwa Luwak White Koffie halal untuk dikonsumsi.
 
Seperti diberitakan sebelumnya, warga Jakarta kembali dikejutkan dengan pesan berantai BlackBerry Mesengger (BBM). Kali ini, pesan berantai itu menyebarkan informasi tentang kandungan lemak babi pada kopi Luwak White Koffie.
 
"Luwak white koffie ternyata mengandung babi", demikian tulis pesan berantai itu. Pesan itu juga mencantumkan link jejaring sosial Facebook milik Laska Haq yang diposting pada 3 April 2013. Dalam laman Facebooknya, Laska Haq mengulas tentang kandungan lemak babi yang ada dalam semua makanan. Luwak white koffie merupakan salah satu makanan yang mengandung lemak babi tersebut.


Pemetaan Komunikannya

Manajement Perusahaan -------->Wartawan ---------->Masyarakat


Strateginya
Management perusahaan Luwak White Coffee PT JAVAPRIMA ABADI  bersama dengan departemen public relationsnya melakukan serangkaian upaya berbasis dua hal, yaitu: tindakan dan komunikasi, sebagai upaya respon cepat perusahaan terkait masalah yang mereka hadapi saat itu, antara lain:
1.       Mencari tau siapa yang telah menyebarkan isu hoax tersebut sehingga mencoreng citra Luwak White Coffee
2.      Mengadakan uji bahan makan kepada produk Luwak White Coffee
3.      Mengklarifikasi kepada media massa
4.   Menjalin hubungan atau melakukan kontak dengan aparat keamanan, serta badan POM (pengawas obat dan makanan).
5.   Menarik seluruh Luwak White Coffie yang terindikasi “Palsu”  
6.   Merancang dan memproduksi kemasan yang baru, agar masyarakat mudah membedakan mana kemasan yang asli dan yang palsu
7.   Melakukan upaya promosi kembali yang lebih intensif, guna meyakinkan konsumen atas keamanan dari produk Luwak White Coffee.
Setelah melihat ketujuh poin hal – hal yang dilakukan PT JAVAPRIMA ABADI pada produk Luwak White Coffee diatas, kini kita dapat membagi menjadi dua hal, yaitu hal yang merupakantindakan (ditandai dengan poin 1, 2, 5, 6), dan hal – hal yang merupakankom unikasi (ditandai dengan poin 3, 4, 7)

Media Cetak yang digunakan 
Media Cetak yang kami gunakan : Kompas, sindonews. Kami memilih media-media tersebut karna media tersebut mempunyai target khalayak semua usia. Terlebih produk kami yang digemari berbagai macam usia.

Rubriknya : Rubrik Kesehatan dan rubik lifestyle, karena isu tersebut berhubungan dengan kesehatan yang membuat sebagian masyarakat resah.



Sumber :

Sabtu, 16 April 2016

Kontroversi Kebijakan Ahok Mengenai Penghapusan Sistem 3 in 1

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok selalu menjadi hal yang sangat kontroversi. Apalagi terhadap kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan oleh Ahok selalu menuai pro dan kontra. Seperti pada kebijakan barunya mengenai penghapusan sistem 3 in 1.

Sejumlah warga DKI merasa  kebijakan ini tidak tepat karena membuat ibu kota semakin macet. Bahkan banyak orang yang mengeluhkan dengan dihapusnya sistem 3 in 1 tidak memperbaiki lalu lintas di Jakarta sama sekali. Malah hanya membiarkan orang yang memiliki kendaraaan roda empat berlalu lalang seenaknya di Jakarta.

Namun dibalik itu semua Geburner DKI Ahok mempunyai alasannya sendiri kenapa sistem 3 in 1 dihapuskan. Bahwa idenya menghapus sistem 3 in 1 ialah untuk menekan tindakan kriminal yang dilakukan oleh para Joki, seperti perdagangan orang sebagaimana yang diungkap Polres Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

Dan juga menurut Ahok, penerapan 3 in 1 di Ibukota tidak mampu mengatasi kemacetan di jalanan Jakarta, lantaran volume kendaraan yang setiap tahun bertambah jumlahnya. Sebab, hal itu tak diiringi dengan penambahan ruas jalan.

Menurutnya, kebijakan jalan berbayar atau electronic road pricing (ERP) ialah jalan terbaik untuk menggantikan sistem 3 in 1 guna mengurai kemacetan Ibukota.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bersama Polda Metro Jaya sudah melakukan uji coba penghapusan sistem 3 in 1 yang dilakukan dalam dua periode. Periode pertama dilakukan pada 5-8 April dan periode kedua pada11-13 April 2016. Kemudian, setelah evaluasi, penghapusan kawasan ini diperpanjang. 

Kebijakan 3 in 1 sebelumnya diberlakukan pada pukul 07.00-10.00 WIB dan 16.30-19.00 WIB pada hari kerja. Ruas jalan yang dikenakan kebijakan 3 in 1 antara lain Jalan Sisingamangaraja, jalur cepat dan jalur lambat; Jalan Jenderal Sudirman, jalur cepat dan jalur lambat; Jalan M.H. Thamrin, jalur cepat dan jalur lambat; Jalan Medan Merdeka Barat; persimpangan Jalan Jenderal Gatot Subroto-Jalan Gerbang Pemuda (Balai Sidang Senayan), dan Jalan H.R. Rasuna Said-Jalan Jenderal Gatot Subroto pada jalan umum bukan tol.





Sumber :